Kamis, 27 Juni 2013
Senin, 17 Juni 2013
Pra dan Instalasi SYRINGE PUMP
1. Nama Alat :
Syringe Pump
2. Fungsi : Untuk memasukkan cairan atau obat ke tubuh
pasien
3. Spesifikasi : Power
Supply = 100 – 240 VAC
Frequency = 50/60 Hz
Delivery Limit setting
0.1 – 999.9 mL ( in 0.1 mL steps)
When the limit is reached, an alarm will occur and the infusion will
continue at KVO rate of 0.1 mL/ h.
0.1 – 999.9 mL ( in 0.1 mL steps)
When the limit is reached, an alarm will occur and the infusion will
continue at KVO rate of 0.1 mL/ h.
Alarms
Occlusion, Nearly empty, Low Battery, Plunger/ Clutch disengaged,
Syringe disengaged, AC/ DC Cable disconnected.
High flow warning when turning the dial over 10 mL/ h ( optional)
Occlusion, Nearly empty, Low Battery, Plunger/ Clutch disengaged,
Syringe disengaged, AC/ DC Cable disconnected.
High flow warning when turning the dial over 10 mL/ h ( optional)
4.
Bagian
– bagian alat :
1) Block
power supply
·
Block power supply berfungsi mendistribusikan
tegangan dari PLN, langsung pada alat.
·
Selain itu, pada alat syring
pump dapat juga menggunakan Battery sebagai cadangan Supply.
2) Block Microcontrol
·
Mikrokontroller sebagai
pengontrol dan pengendali dari Syringe pump.
·
Output berupa perintah untuk
mengendalikan motor, baik untuk memberhentikan motor atau pun mempercepat kerja
motor.
·
Selain itu mengolah
pendeteksian sensor yang berfungsi sebagai Pengaman dan selanjutnya menyalakan
Buzzer sebagai tanda alarm.
3) Block Sensor
·
Sebagai pendeteksi cairan yang
ada pada syringe. Dapat menggunakan sistem optocopler
·
Menggunakan optocoupler sebagai
sensor. Dengan sebuah fototransistor sebagai penerima dari LED yang
memancarakan cahaya, yang akan mempengaruhi resistansi fototransistor.
4) Block Motor
·
Sebagai tenaga utama pendorong
syringe yang berisi cairan. Berupa motor DC.
·
Bekerja dengan kecepatan sesuai
dengan penyetingan awal yang dilakukan dan dapat dipercepat dengan menekan push
button pada setting alat.
5) Block Alarm dan Display
·
Alarm sebagai keamanan. Akan
berbunyi apabila cairan pada syring akan habis.
·
Display pada syringe sebagai
indicator penyettingan dari kecepatan motor dalam mendorong cairan pada syringe
yang diatur terlebih dahulu.
·
Terdapat pula lampu indikator.
5.
Pra
instalasi Syringe Pump :
1)
Siapkan tempat yang aman
2)
Siapkan catu daya
3)
Pastikan tersambung dengan
pembumian
4)
SDM yang handal dan terlatih
Instalasi
Syringe Pump :
1)
Periksa catu daya alat apakah
telah sesuai dengan yang diinginkan.
2)
Periksa kelayakan alat apakah
telah terkalibrasi dan berada pada posisi awal
3)
Cek kelengkapan dan aksesoris
alat.
4)
Pasang syringe pada alat,
Tekan tombol main switch kemdian tekan tombol ON
5)
Lakukan pengaturan yang
diperlukan seperti setting kecepatan aliran.
6)
Tunggu hingga alat telah siap
bekerja yang ditandai dengan menyalanya lampu indikator.
7)
Tekan tombol start untuk
memulai pengoprasian alat
8)
Setelah alat digunakan, bersihkan alat dengan cairan
pembersih yang dimasukan kedalam alat.
9)
Kembalikan alat pada keadaan sebelum digunakan.
Pra dan Instalasi VENTILATOR
1.
Nama alat : Ventilator
2. Fungsi : memompa sejumlah gas
kedalam paru untuk menggantikan fungsi inspirasi,
sedangkan fungsi ekspirasi berjalan pasif setelah inspirasi
berhenti.
3. Spesifikasi : External 12 volt battery and cord
Ventilator
and associated circuits, filters and tubing
Equipments
required for bowel, bladder and personal care like hospital bed Wheelchair,
commode and/or bedpan
Tracheotomy
equipment and supplies
Air
compressor and tubing for aerosol treatments
Heated
humidifier or cascade
4. Bagian
– bagian alat :
1)
Udara Tekan(Air Compress) dan
Oksigen Sebagai sumber gas
dari ventilator, bisa menggunakkan Tabung dan Kompressor Medis ataupun Gas Medis pada Wall Outlet. Dengan standart tekanan 2-10 bar.
2)
Humidifier
(sebagai pelembab udara yang masuk ke pasien)
3)
Circuit
Patient (Neonatus/Pediatric dan Adult).
4)
Test
Slang (Bag untuk coba sebelum ke pasien).
5)
Nebulizer (Optional untuk pasien tertentu).
Sedangkan bagian yang terdapat
dari unit yaitu:
Ø Water trap dan bakteri filter gas
Supply.
Ø Bakteri Filter inhalation (Inspirasi
dan Expirasi).
Ø Battery
unit backup Power Supply.
Ø Audible
Sound/Alarm indikator.
Ø Grafik
display dengan monitor atau Pressure Graph.
Ø O2
cell dan Exhalasi Flow sensor.
Ø Exhalasi Valve Adapter
(Inspirasi/Expirasi).
Ø Heater
pada Exhalasi
Ø Standart
Mode (Circuit cek,O2 dan Flow sensor calibrate,self test)
5. Pra
Instalasi Ventilator :
1) Tempatkan alat pada ruangan pemeriksaan
2)
Lepaskan penutup debu ( dust
cover )
3)
Siapkan aksesoris
4)
Siapkan Bahan Operasional
5)
Periksa Hubungan alat ke terminal pembumian dan hubungkan catu
daya
6)
SDM
yang terlatih dan bersertifikat
6. Instalasi Ventilator :
1)
Pasien
dianalisa dengan menggunakan BGA
2)
Instubasi
dan weaning pasien terlebih dahulu dengan suction
3)
Instal unit : - Setup pasien (neonatus/Pediatric/Adult).
- Gas Supply O2 dan Air compress.
- Circuit pasien
sesuai kebutuhan.
- Penggunaan
Invasive/non invasive ventilator
- Setting Humidifier dari suhu standart
30-40 derajat.
- Circuit cek,self test, standart
test.(Utk safety alat).
4)
Set up dan mode setting pada Unit : Set Breath type(pressurelimit/Tidal
Volume),Modality pasien, FIO2, Flow/Time inspirasi,Respirasi rate pasien, I:E
ratio, dan alarm. Ventilator yang
sekarang sudah dilengkapi dengan Mode terbaru Quick Setup (yaitu mode cepat dengan memasukkan berat badan pasien
saja).”
5)
Pergunakan Test slang terlebih dahulu sebelum ke pasien dan
analisa hasil dari settingan tersebut pada monitor/graph.
Sabtu, 15 Juni 2013
Pra dan Instalasi Nebulizer Compressor
Nama
alat : Nebulizer Compressor
Fungsi : alat yang dapat
mengubah obat yang berbentuk larutan menjadi aerosol
secara
terus- menerus dengan tenaga yang berasal dari udara yang dipadatkan
atau gelombang ultrasonik.
Spesifikasi : Voltage = AC 230V/50Hz,
230V/60Hz
Power consumption aprroximate
= 100 watt
Dimensions = 180(W) x 110(H)
x 290(D) mm
Max air flow 10 1/m
Max air pressure 2.5 bar
(250kpa)
Bagian bagian alat :
1)
Mikrokontroler,
untuk pusat kendali dari alat
2)
Kompresor,
berfungsi untuk mengubah cairan menjadi uap yg akan dimasukkan ke kit
3)
Mouth
piece, untuk memasukkan obat yang telah jadi uap
Pra Instalasi Nebulizer Kompresor
1)
Siapkan catu
daya untuk tegangan 220V AC
2)
Letakkan di
tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak
3)
Teknisi yang
bisa mengoperasikan alat
4)
Siapkan oksigen
set, cairan yang akan dipakai
5)
Siapkan juga
mouth piece, tisu bila perlu
Instalasi
Nebulizer Kompresor
1) Cuci
tangan yang diwajibkan untuk user
2) Mengisi
cairan / obat
3) Memasang
masker pada pasien
4) Flowmeter
dibuka untuk identifikasi adanya asap
5) Observasi
pasien (sesuai kebutuhan)
6) Selesai
dipakai alat dan pasien dirapikan serta dikembalikan ke tempatnya
Langganan:
Postingan (Atom)
members
Label
- Citizen Jurnalist (17)
- Cucur (9)
- Elektro Medik (19)
- komputer (14)
- Olahraga (7)