Senin, 17 Juni 2013

Pra dan Instalasi SYRINGE PUMP


1.  Nama Alat          : Syringe Pump
2.  Fungsi        :  Untuk memasukkan cairan atau obat ke tubuh pasien
3.  Spesifikasi  :  Power Supply = 100 – 240 VAC
   Frequency = 50/60 Hz
Delivery Limit setting
0.1 – 999.9 mL ( in 0.1 mL steps)
When the limit is reached, an alarm will occur and the infusion will
continue at KVO rate of 0.1 mL/ h.
Alarms
Occlusion, Nearly empty, Low Battery, Plunger/ Clutch disengaged,
Syringe disengaged, AC/ DC Cable disconnected.
High flow warning when turning the dial over 10 mL/ h ( optional)
    

4.  Bagian – bagian alat :
1)  Block power supply
·         Block power supply berfungsi mendistribusikan tegangan dari PLN, langsung pada alat.
·         Selain itu, pada alat syring pump dapat juga menggunakan Battery sebagai cadangan Supply.
2)  Block Microcontrol
·         Mikrokontroller sebagai pengontrol dan pengendali dari Syringe pump.
·         Output berupa perintah untuk mengendalikan motor, baik untuk memberhentikan motor atau pun mempercepat kerja motor.
·         Selain itu mengolah pendeteksian sensor yang berfungsi sebagai Pengaman dan selanjutnya menyalakan Buzzer sebagai tanda alarm.
3)  Block Sensor
·         Sebagai pendeteksi cairan yang ada pada syringe. Dapat menggunakan sistem optocopler
·         Menggunakan optocoupler sebagai sensor. Dengan sebuah fototransistor sebagai penerima dari LED yang memancarakan cahaya, yang akan mempengaruhi resistansi fototransistor.
4)  Block Motor
·         Sebagai tenaga utama pendorong syringe yang berisi cairan. Berupa motor DC.
·         Bekerja dengan kecepatan sesuai dengan penyetingan awal yang dilakukan dan dapat dipercepat dengan menekan push button pada setting alat.
5)  Block Alarm dan Display
·         Alarm sebagai keamanan. Akan berbunyi apabila cairan pada syring akan habis.
·         Display pada syringe sebagai indicator penyettingan dari kecepatan motor dalam mendorong cairan pada syringe yang diatur terlebih dahulu.
·         Terdapat pula lampu indikator.

5.  Pra instalasi Syringe Pump :
1)    Siapkan tempat yang aman
2)   Siapkan catu daya
3)   Pastikan tersambung dengan pembumian
4)   SDM yang handal dan terlatih

Instalasi Syringe Pump :
1)    Periksa catu daya alat apakah telah sesuai dengan yang diinginkan.
2)   Periksa kelayakan alat apakah telah terkalibrasi dan berada pada posisi awal
3)   Cek kelengkapan dan aksesoris alat.
4)   Pasang syringe pada alat, Tekan tombol main switch kemdian tekan tombol ON
5)   Lakukan pengaturan yang diperlukan seperti setting kecepatan aliran.
6)   Tunggu hingga alat telah siap bekerja yang ditandai dengan menyalanya lampu indikator.
7)   Tekan tombol start untuk memulai pengoprasian alat
8)   Setelah alat digunakan, bersihkan alat dengan cairan pembersih yang dimasukan kedalam alat.
9)   Kembalikan alat pada keadaan sebelum digunakan.







Pra dan Instalasi VENTILATOR


1.  Nama alat   :      Ventilator
2.  Fungsi :      memompa sejumlah gas kedalam paru untuk menggantikan fungsi inspirasi,
      sedangkan fungsi ekspirasi berjalan pasif setelah inspirasi berhenti.
3.  Spesifikasi  :      External 12 volt battery and cord
      Ventilator and associated circuits, filters and tubing
      Equipments required for bowel, bladder and personal care like hospital bed        Wheelchair, commode and/or bedpan
      Tracheotomy equipment and supplies
      Air compressor and tubing for aerosol treatments
      Heated humidifier or cascade

4.  Bagian – bagian alat :
1)    Udara Tekan(Air Compress) dan Oksigen Sebagai sumber gas dari ventilator, bisa menggunakkan Tabung dan Kompressor   Medis ataupun Gas Medis pada Wall Outlet. Dengan standart tekanan 2-10 bar.
2)   Humidifier (sebagai pelembab udara yang masuk ke pasien)
3)   Circuit Patient (Neonatus/Pediatric dan Adult).
4)   Test Slang (Bag untuk coba sebelum ke pasien).
5)   Nebulizer (Optional untuk pasien tertentu).
Sedangkan bagian yang terdapat dari unit yaitu:
Ø  Water trap dan bakteri filter gas Supply.
Ø  Bakteri Filter inhalation (Inspirasi dan Expirasi).
Ø  Battery unit backup Power Supply.
Ø  Audible Sound/Alarm indikator.
Ø  Grafik display dengan monitor atau Pressure Graph.
Ø  O2 cell dan Exhalasi Flow sensor.
Ø  Exhalasi Valve Adapter (Inspirasi/Expirasi).
Ø  Heater pada Exhalasi
Ø  Standart Mode (Circuit cek,O2 dan Flow sensor calibrate,self test)

5.  Pra Instalasi Ventilator :
1)    Tempatkan alat pada ruangan pemeriksaan
2)   Lepaskan penutup debu ( dust cover )
3)   Siapkan aksesoris
4)   Siapkan  Bahan Operasional
5)   Periksa Hubungan alat ke terminal pembumian dan hubungkan catu daya
6)   SDM yang terlatih dan bersertifikat

6.  Instalasi Ventilator :
1)    Pasien dianalisa dengan menggunakan BGA
2)   Instubasi dan weaning pasien terlebih dahulu dengan suction
3)   Instal unit :   - Setup pasien (neonatus/Pediatric/Adult).
           - Gas Supply O2 dan Air compress.
- Circuit pasien sesuai kebutuhan.
- Penggunaan Invasive/non invasive ventilator
       - Setting Humidifier dari suhu standart 30-40 derajat.
       - Circuit cek,self test, standart test.(Utk safety alat).
4)   Set up dan mode setting pada Unit : Set Breath type(pressurelimit/Tidal Volume),Modality pasien, FIO2, Flow/Time inspirasi,Respirasi rate pasien, I:E ratio,  dan alarm. Ventilator yang sekarang sudah dilengkapi dengan Mode terbaru Quick Setup (yaitu mode cepat dengan memasukkan berat badan pasien saja).”
5)   Pergunakan Test slang terlebih dahulu sebelum ke pasien dan analisa hasil dari settingan tersebut pada monitor/graph.  




Sabtu, 15 Juni 2013

Pra dan Instalasi Nebulizer Compressor


Nama alat  : Nebulizer Compressor
Fungsi       : alat yang dapat mengubah obat yang berbentuk larutan menjadi aerosol
             secara terus- menerus dengan tenaga yang berasal dari udara yang dipadatkan
                   atau gelombang ultrasonik.
Spesifikasi : Voltage = AC 230V/50Hz, 230V/60Hz
                   Power consumption aprroximate = 100 watt
                   Dimensions = 180(W) x 110(H) x 290(D) mm
                   Max air flow 10 1/m
                   Max air pressure 2.5 bar (250kpa)

Bagian bagian alat :
1)    Mikrokontroler, untuk pusat kendali dari alat
2)   Kompresor, berfungsi untuk mengubah cairan menjadi uap yg akan dimasukkan ke kit
3)   Mouth piece, untuk memasukkan obat yang telah jadi uap

Pra Instalasi Nebulizer Kompresor
1)    Siapkan catu daya untuk tegangan 220V AC
2)   Letakkan di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak
3)   Teknisi yang bisa mengoperasikan alat
4)   Siapkan oksigen set, cairan yang akan dipakai
5)   Siapkan juga mouth piece, tisu bila perlu

Instalasi Nebulizer Kompresor
1)    Cuci tangan yang diwajibkan untuk user
2)   Mengisi cairan / obat
3)   Memasang masker pada pasien
4)   Flowmeter dibuka untuk identifikasi adanya asap
5)   Observasi pasien (sesuai kebutuhan)
6)   Selesai dipakai alat dan pasien dirapikan serta dikembalikan ke tempatnya



members

Label